Kamis, 14 September 2017

Pekan KIM IX: Merajut Kebersamaan para penggiat media Jatim



Pasuruhan. (13/9) Kata yang tepat untuk pekan KIM Ke IX bagi kami adalah mantab. Mantab karena memang lokasinya  keren untuk ditempati yakni di taman candra wilwatikta Pandaan Pasuruhan. Mantap karena hiburan yang di tampilkan berkualitas. Mantab karena para partisipan yang hadir di Pekan KIM ke IX sudah siap untuk menjadi agen informasi. Di akhir pembukaan kami ucapkan selamat dan sukses untuk semua panitia Pekan KIM ke IX dari Dinas Komunikasi dan Informasi Propinsi jawa timur.

Kami menyatakan hal tersebut bukan tanpa dasar. Dengan membandingkan kegiatan pekan KIM yang sebelumnya, pekan KIM kali ini jauh lebih tertata. Adapun yang tidak kalah luar biasa selain faktor panitia dan lokasi acara adalah para pesertanya. Kabupaten Blitar yang dalam hal ini diwakili KIM Sariwarto dan KIM Mardhatila begitu menikmati keakraban teman-teman dari kabupaten dan kota yang lainya.
Bersama pengunjung dan Kim Bojonegoro
Di pekan KIM IX juga bisa kita ketahui geliat para penggiat informasi di berbagai daerah. Ada yang diam-diam daerah tenang tanpa informasi publik namun ternyata di dalamnya penuh dengan potensi. Ada juga daerah yang begitu luar biasa tampilanya di media dan memang luar biasa faktanya. Ada juga yang mulai membangun daerah yang mulai membangun open public information (keterbukaan infromasi untuk masyarakat).

suasana keramaian stand Kab. Blitar
Kabupaten Blitar mendapat lokasi stand yang strategis, dari pintu masuk lurus belok kiri sebelum tikungan. Ada beberapa stand KIM lain ini bertetanggan . Diantaranya ada kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Jombang, Sampang, Lamongan, Kota pasuruhan dan suara pesuruhan.

Kedekatan dari masing-masing penggiat KIM di sekitar stand Kabupaten Blitar ini terlihat bukan hanya dari jarak saja. Penggiat informasi ini juga aktif menyuarakan segala macam potensi yang ada didaerah masing-masing. Hal tersebut membuat pengunjung dan peserta pekan KIM lain yang lokasinya jauh dari stand kabupaten blitar menjuluki  stand pojokan (sebutan untuk kabupaten blitar dan kabupaten bojonegoro) menjadi stand ter-ramai di pekan KIM ke IX di pandaan pasuruhan ini.

para pengunjung stand mengisi buku tamu
Tema dari kegiatan ini adalah “Revitalisasi peran KIM sebagai jurnalis warga menuju masyarakat informatif”. Tema tersebut menjadi tema utama pada kegiatan ini. Namun di daerah lain juga beberapa menggunakan   tema sendiri. Seperti tetangga sebelah Kabupaten Bojonegoro yang mengusung tema “Ayo perangi Hoax”. Tema tersebut tertulis dalam bener kecil yang kemudian di jadikan media untuk mengajak foto para pengunjung di area stand.

Secara kualitas masyarakat tentu kami berikan jempol kanan dan kiri. Masyarakat begitu familiar sekali dengan informasi dan juga kampanye-kampanye tentang komunikasinya. Namun memang harus kami haturkan dalam artikel singkat ini ada beberapa keluhan yang tentunya kami rasakan dan dirasakan oleh peserta yang lainya. Pertama adalah ketersedian sarana MCK yang jauh dari area bazar. Selain itu tempat ibadah portable juga tidak disediakan sehingga beberpa mengeluhkan untuk melaksanakan sholat harus berjalan dengan jarak yang lumayan jauh. 

Berbicara mengenai omset yang diperoleh dari KIM Sariwarto tentunya kami juga patut senang karena dagangan kami juga ada yang laku. Namun banyak juga yang tidak terjamah. Mungkin karena lokasi yang kami tempati begitu ramai dengan kampanye tentang informasi makanya masyarakat kurang melirik produk yang disediakan.

Namun terlepas dari banyak hal. Secara pribadi kami sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia pekan KIM ke IX di Taman wilwatikta Pandaan Pasuruan.

Catatan Pewarta
Ketua KIM Sariwarto
Muhamad Makinudin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar