Situs berbagi video Youtube merilis kebijakan baru perihal iklan yang
muncul. Anak usaha Google ini menyatakan akan menghilangkan iklan yang
muncul di konten video, namun dengan syarat membayar biaya berlangganan
bulanan.
“Kami menawarkan cara baru menyaksikan video di Youtube dengan cara
lebih menyenangkan bebas dari iklan,” tulis pihak Youtube, seperti
dikutip dari Phone Arena, Kamis (9/4/2015).
Perusahaan juga mengungkapkan bahwa pengguna yang menginginkan
menonton video di Youtube tanpa iklan dapat membayar biaya berlanggan
bulanan untuk konten sesuai pilihan. Pada konten yang di-subscribe tersebut, Youtube akan memberi bayaran sebesar 55 persen dari pendapatan bersih biaya berlangganan itu.
Namun, belum dijelaskan mengenai berapa biaya berlangganan yang akan
ditawarkan oleh Youtube kepada para pengguna. Selain itu, masih menurut
Phone Arena, kebijakan ini akan sepi peminat karena kebanyakan orang
diprediksi lebih memilih menyaksikan tayangan iklan selama beberapa
detik (lebih dari lima detik), ketimbang harus membayar biaya bebas
iklan alias berlangganan.
Sekadar informasi, Youtube baru-baru ini juga merilis aplikasi
Youtube for Kids yang menawarkan konten khusus bagi anak. Tetapi, muncul
kabar aplikasi tersebut dikomplain oleh Advocacy Groups melalui Federal
Trade Commission karena menampilkan iklan kepada anak-anak serta
menghindari berlangganan berbayar.
Meski mendapat komplain, aplikasi Youtube for Kids telah di-install lebih dari 2 juta kali oleh pengguna.
Sumber: www.okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar