DUKUNGAN: Pemuda desa mengolah sampah

Penyerahan sampah secara simbolik oleh kepala desa (Baju hitam)

KREATIF, hal itulah yang pertama kali di labelkan para pemuda desa oleh masyarakat. hal itu dikarenakan ada yang berbeda ditunjukkan oleh pemuda Ds.Minggirsari. Bila didaerah lain pemuda aktif menguplod kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan IT, kadang juga menunjukan peran serta dalam bidang seni dan budaya, namun pemuda Kelomok informasi Masyarakat sariwarto yang juga pemuda karang taruna sibuk mengurusi sampah.
Sampah memang hal yang rendah dan terkesan tidak berguna. Namun apabila semua orang mengaggap sampah demikian tentu sampahisasi akan menyebar luas dan mengakibatkan ketidak indahan disana-sini. Pemuda Ds.Minggirsari melihat potensi pengelolaan sampah yang  kurang baik, alhasil memlahirkan ide untuk mengelolanya dengan harapan agar desa bisa tetap asri dari sampah. Maka dibentuklah program BANK sampah yang diberi nama "Bank Sampah Saribakti". Bank ini menangi maslah sampah An Organik untuk dijadikan kerajinan ataupun langsung dijual. (Konsep bank akan di beritakan pada artikel berikutnya)
Alhamdulilah program ini disambut baik oleh masyarakat Ds.Minggirsari. Masyarakat dengan antusias mendaftar ke Bank sampah saribakti yang masih berumur beberapa minggu ini. Dukungan yang serupa ditunjukkan oleh para petinggi desa semisal Pemerintah desa yangb diwakili oleh kepala desa. beberpa kepengurusan seperti BPD dan LPMD juga tidak mau kalah untuk mendukung program ini. Lembaga masyarakat lain semacam BUMdes juga ternyata ikut-ikutan mendukung progam para pemuda ini.

Penyerahan simbolik sampah oleh ketua LPMD

Bank Sampah saribakti selain untuk membuat Desa Minggirsari menjadi asri juga untuk memberikan kegiatan yang positif bagi para pemuda desa. Harapan pemenuhan ekonomi pemuda desa bagi yang menjadi pengurus juga salah satu harapan yang disematkan pada program ini. Semoga kedepanya pemuda desa semakin bisa membawa manfaat bagi desa secara keseluruhan.