Blitar – Melalui Bupati
Blitar, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo menyerahkan bantuan kepada korban
bencana banjir di Kelurahan Sutojayan, Senin (20/1). Bantuan sembako
yang diserahkan secara simbolik tersebut diserahkan langsung oleh Bupati
Blitar, H. Herry Noegroho yang didampingi Wakil Bupati Blitar, H.
Rijanto.
Bantuan berupa sembako dari Gubernur Jawa Timur kepada para
korban bencana di Kelurahan Sutojayan dan Kelurahan Kedungbunder sebagai
bentuk rasa empati Pemerintah Jawa Timur kepada masyarakat korban
bencana banjir. Dalam sambutannya, orang nomor satu di Kabupaten Blitar
ini menegaskan, kawasan Sutojayan dan Kedungbunder merupakan daerah yang
berpotensi banjir. Mengingat, lokasi wilayah ini berada pada cekungan.
Daratan lebih rendah daripada posisi sungai. Ini juga dipicu , adanya
penggundulan hutan 2004 lalu. Akibatnya, air yang meluap dari wilayah
Pangungrejo, Wonotirto membanjiri wilayah ini. Kendati demikian,
Pemerintah Kabupaten Blitar tidak tinggal diam. Untuk meminimalisir
bencana serupa, Pemkab. Blitar telah melakukan pengerukan. Bahkan
kedepan, akan melakukan normalisasi sungai, sudetan. Bupati Blitar juga
berpesan, agar masyarakat Sutojayan dan Kedungbunder tetap waspada.
Mengingat curah hujan diprediksi masih tinggi. Banjir yang terjadi akhir
Desember 2013 lalu hendaknya tetap menjadikan masyarakat khususnya
korban bencana tetap sabar, karena musibah tersebut tidak separah
seperti korban banjir di Jakarta maupun Madano, Sulawesi Utara.
Sebelumnya, Camat Sutojayan, Eko Supriyadi dalam laporannya menegaskan,
Banjir terjadi pada 20 sampai 23 Desember 2013, kemudian banjir susulan
pada 3 Januari 2013. Akibat banjir tersebut, beberapa tanggul di wilayah
Kecamatan Sutojayan jebol. Diantaranya; 4 titik di Desa Bacem, 4 titik
di Kelurahan Sutojayan. Dari beberapa tangkis/tanggul yang jebol
tersebut, masih ada sekitar 20 meter tangkis perbatasan Bacem-Sutojayan
yang belum diselesaikan, termasuk tanggul di Belakang Balai Desa Bacem.
Sementara pemukiman warga yang terendam banjir di Kelurahan Sutojayan
sebanyak 4 RW, 11 RT, 841KK dengan jumlah 2.658 jiwa. Sedangkan di
Kelurahan Kedungbunder 1 RW, 2 RT, 56 KK jumlah warga sebanyak 150 jiwa.
Bantuan baik dari Pemkab. Blitar maupun masyarakat sudah diserahkan
kepada para korban. Hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah
Kabupaten Blitar, Palal Ali Santoso, Kepala Dinas Kesehatan, Kasat Pol
PP, Kepala BPBD, dan Kepala Dinas PU Cipta karya. Usai memberikan
bantuan, Bupati beserta rombongan meninjau kembali beberapa tanggul yang
jebol akibat banjir. (Humas)
Senin, 20 Januari 2014
Gubernur Jatim Serahkan Bantuan Kepada Korban Banjir
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar