Blitar - Dengan
mengendarai belasan truk, ratusan warga yang mengatasnamakan Paguyuban
Masyarakat Blitar Selatan memadati Jalan Soedanco Supriyadi menggelar
aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Blitar. Dalam tuntutannya, warga
mendesak Pemkab. Blitar secepatnya memperbaiki kerusakan jalan di Kec.
Panggungrejo, utamanya yang menghubungan wilayah tersebut dengan Kec.
Sutojayan sepanjang 3,5 km.
Heri salah satu warga yang ikut berunjuk
rasa mengatakan, sejak 10 tahun terakhir kondisi jalan poros yang
menjadi akses utama bagi warga tersebut rusak parah. Tidak sedikit warga
yang melintasi jalan tersebut menjadi korban kecelakaan, sebab
perbaikan yang dilakukan pemerintah selama ini hanya tambal sulam yang
dinilai tidak efektif karena bersifat sementara.
Dikonfirmasi usai menemui perwakilan
warga, Kepala Dinas PU Binamarga dan Pengairan Kab. Blitar, Harpiyanto
Nugroho mengatakan, dalam APBD pemerintah sebenarnya telah menganggarkan
Rp 1 miliar untuk perbaikan jalan di Kec. Panggungrejo utamanya
kerusakan jalan sepanjang 3,5 km antara Desa Margomulyo dan
Panggungrejo. Pengerjaanya sudah mulai dilaksanakan. Tidak hanya itu
melalui PAK, pemerintah juga berencana menambah anggaran sebesar Rp 2,5
miliar. Bahkan sebagai bentuk keseriusan pemerintah, pihaknya sendiri
bersedia menandatangani Surat Pernyataan bermeterai sesuai tuntutan
warga agar perbaikan jalan tersebut benar dilaksanakan.
Secara terpisah Wakil Bupati Blitar,
Rijanto yang juga ikut menemui massa demonstran mengakui bahwa kondisi
jalan di Kec. Panggungrejo mengalami kerusakan cukup parah dan mendesak
untuk segera diperbaiki. Tahun 2014 ini Pemkab. Blitar sudah
memprogramkan pembangunan jalan tersebut dikerjakan. Mengenai anggapan
Pemkab. Blitar menganaktirikan kawasan Blitar Selatan dalam hal
pembangunan infrastruktur, Wabub membantahnya. Menurutnya pembangunan di
semua kawasan di Kab. Blitar menjadi prioritas pemerintah. Namun
pengerjaanya memang dilakukan secara bertahap, karena pemerintah juga
harus menyesuaikan dengan kekuatan anggaran yang ada.
Aksi unjuk rasa kemarin (12/5) juga
sempat diwarnai ritual membakar kemenyan dan selamatan oleh para
demonstran. Warga beralasan ritual tersebut untuk meluluskan keinginan
mereka agar perbaikan jalan di Blitar Selatan khususnya Kec.
Panggungrejo dapat terlaksana. (IM-Dishubkominfo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar