Senin, 06 November 2017

Bersih Desa Minggirsari arak-arakan syukur dan budaya



Minggirsari, 22 Oktober  2017 merupakan hari yang sangat berkesan di Desa Minggisari. Berbagai kegiatan telah dihelat sebagai rasa syukur atas berkah yang telah di dapat. Dengan tajuk bersih desa kegiatan ini berjalan dengan sukses. Acara ini merupakan kerjasama yang apik oleh warga desa beserta pemerintah desa.
Kegiatan pertama yakni kirab hasil bumi desa minggirsari. Kirab ini dilakukan dengan mengelilingi ruas jalan utama yang ada di desa minggirsari. Kemudian arak-arakan hasil bumi di arak dengan berjalan dari kantor desa minggirsari menuju gedung paguyupan dukuh III.

Suasana kirab begitu meriah. Selain melibatkan seluruh pamong  desa, kirab juga melibatkan pemuda dan pemudi RT yang ada di dukuh III. Berbagai kostum juga ogoh-ogoh menambah suasana ramai bersih desa di tahun 2017 ini. Di barisan Paling depan ada grub drumband dari MI Nurul Huda menambah semarak suasana.
Menurut Katwan selaku ketua panitia kegiatan ini. Mengaku sangat bangga dan tidak menyangka antusias peserta kirab sangat luar biasa.”Saya benar-benar tidak menyangka, kirab hasil bumi yang rencananya sederhana malah sangat meriah, selain pihak MI Nurul huda pemuda-pemuda juga menambah ramai, saya sangat bangga kepada mereka”. Ungkap Katwan di akhir acara kirab.
Kegiatan bersih desa tahun ini selain mengadakan kirab hasil bumi juga mengadakan pertunjukkan wayang kulit dengan dalang ki … . adapun bintang tamu pada acara ini adalah joklutuk dan jiklitik. Dalam sambuatanya saekoni selaku kepala desa minggirsari mengatakan sangat apresiasi atas kegiatan yang telah dihelat oleh panitia. “kami selaku pihak pemerintah desa mengucapkan terimakasih kepada panitia yang telah suskses mengadakan acara bersih desa ini. Memang sudah menjadi agenda pemerintah desa bahwa setiap tahun bersih desa dilakuakan secara begantian, tahun ini adalah giliranya dukuh III, dan kami Nilai acaranya sungguh luar biasa” ucap kepala desa.
Dalam acara malam kulit ini peserta begitu banyak. Menurut data dari panitia jumalahnya sekitar 500 orang penonton. Lakon yang dibawakan oleh dalang adalah “…”. Sementara itu di bagian parkir para pemuda masing-masing RT juga dengan kompak mengamankan kendaraan penonton. Acara berjalan dengan sangat baik.
Paginya tanggal 23 Oktober masih ada satu kegiatan lagi yakni ruwatan massal. Ruwatan massal ini di buka untuk umum, menurut panita jumlah peserta ruatan masal ini mencapa … orang. Pesetanya selain dari warga desa Minggisari juga ada dari waga desa lainya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar