Lomba makan kerupuk
Kerupuk terikat pada seutas tali,
dan digantung yang tingginya di atas mulut peserta lomba. Aturan main,
kedua tangan tidak boleh memegang tali/kerupuk, untuk itu kedua tangan
disembunyikan di belakang pinggang. Hebohnya, tali gantungan kerap
berayun akibat tarikan dari peserta lain.
Permainan ini mengajarkan kepada kita, di jaman penjajahan dulu rakyat mengalami kesulitan sandang, pangan dan papan. Untuk makan yang paling sederhana sekali pun mengalami kesulitan, akibat hasil panen penduduk diambil paksa oleh penguasa. Akibatnya, banyak rakyat yang kurang gizi bahkan mati kelaparan.
Permainan ini mengajarkan kepada kita, di jaman penjajahan dulu rakyat mengalami kesulitan sandang, pangan dan papan. Untuk makan yang paling sederhana sekali pun mengalami kesulitan, akibat hasil panen penduduk diambil paksa oleh penguasa. Akibatnya, banyak rakyat yang kurang gizi bahkan mati kelaparan.
Lomba balap karung
Pemain masuk ke dalam karung,
kemudian dengan lari dengan cara meloncat. Tidak jarang pemain terjatuh
berguling-guling. Karung ini mengingatkan pada saat dijajah oleh
Jepang. Sebagian besar rakyat mengalami penderitaan sangat berat,
karena bahan pakaian sengaja tidak didistribusikan sehingga yang
tertinggal hanyalah karung goni bekas.
Kain yang berserat kasar tersebut menimbulkan gatal-gatal di kulit karena sebagai sarang kutu. Filosofi menginjak-injak karung, kita meninggalkan pakaian yang sangat tidak pantas pakai tersebut. Ada makna lain dari balap karung yaitu betapa sulitnya berlari ketika kedua kaki terkungkung di dalam karung. Seperti kungkungan penjajah terhadap kebebasan rakyat untuk kemajuan bangsa Indonesia.
Kain yang berserat kasar tersebut menimbulkan gatal-gatal di kulit karena sebagai sarang kutu. Filosofi menginjak-injak karung, kita meninggalkan pakaian yang sangat tidak pantas pakai tersebut. Ada makna lain dari balap karung yaitu betapa sulitnya berlari ketika kedua kaki terkungkung di dalam karung. Seperti kungkungan penjajah terhadap kebebasan rakyat untuk kemajuan bangsa Indonesia.
Lomba tarik tambang
Makna dari permainan ini bahwa persatuan sebagai modal utama
untuk mengalahkan penjajah/lawan. Prmainan ini juga mengajarkan bagaimana
membentuk tim yang kompak dalam menyusun strategi yang tepat untuk menarik
tambang dengan mantap.
Lomba panjat pinang.
Biasanya lomba ini digelar sebagai puncak acara dari aneka
perlombaan. Lomba ini sering membuat tawa geli penonton. Pemanjat yang sudah
mencapai ketinggian tertentu harus kembali merosot ke bawah. Mereka berusaha berkali-kali
menggapai hadiah di ujung tiang batang pinang berlumur oli dan minyak.
Untuk mencapai puncak, mereka harus bekerja sama saling bahu-membahu. Filosofi permainan ini adalah kebersamaan komponen bangsa untuk meraih kemerdekaan.
Lomba memindahkan belut
Permainan ini memindahkan seekor belut ke tempat lain. Makna
permainan ini, betapa pun sulit dan licinnya belut penjajah tetap harus diusir
dari negeri ini. Perlu kesabaran dan ketekunan.
Nah sekarang pada ngerti kan alasanya, jadi kalau ada yang
bilang lomba 17an itu norak dan kampungan, mungkin yang bilang harusnya baca
sejaah dulu kali ya... lawong niatnya meramaikan sambil mengingat kembali
perjuangan para pahlawan kok ya... yaweslah... sedikit dari saya semoga bisa
bermanfat.
salam senyum semua....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar